Mempunyai bibir pecah-pecah merupakan hal yang cukup mengganggu, terutama untuk wanita. Pada dasarnya, kondisi ini dapat mengganggu penampilan dan juga menyulitkan anda ketika ingin menggunakan riasan bibir atau lipstik.
Bibir kering hingga terkelupas dan pecah-pecah dapat terjadi dikarenakan beberapa faktor, termasuk alergi, dehidrasi dan juga kekurangan vitamin. Selain itu, terdapat faktor lain yang bisa membuat bibir pecah-pecah. Mari pelajari seputar penyebab bibir pecah-pecah.
Penyebab Bibir Pecah-Pecah
Gejala bibir pecah-pecah antara lain bibir kering, terkelupas, retak, kemerahan, berdarah, terasa terbakar hingga kesemutan. Lalu apa saja yang menjadi penyebab bibir pecah-pecah yang dapat terjadi pada anda.
Dehidrasi
Dehidrasi merupakan penyebab bibir pecah-pecah dan kering yang dapat diketahui banyak orang. Tanda-tanda kulit dehidrasi dan kekukarangan ari antara lain mata yang kering, bibir dan mulut. Menguntip American Academy of Dermatology Association, bahan-bahan yang telah direkomendasikan dokter untuk bisa membantu menyembuhkan bibir pecah-pecah dan kering yakni:
- Minyak biji jarak
- Ceramides
- Dimetikon
- Minyak biji rami
- Minyak mineral
- Shea butter
- Petroleum jelly
Gunakan juga bahan tambahan untuk tabir surya, seperti titanium oksida atau seng oksida.
Terlalu Banyak Konsumsi Vitamin A
Setiap orang telah disarankan untuk mendapatkan asupan vitamin dan juganutrisi yang dibutuhkan setiap hari. Tetapi dengan mengonsumsi terlalu banyak vitamin juga dapat memberikan efek samping. Bibir yang pecah-pech dan kering dapat terjadi karena terlalu banyak mengonsumsi suplemen votamin A.
Anda harus berhati-hati sebab sebaiknya sebagian besar vitamin A yang didapatkan harus berasal dari makanan. Kelebihan jumlah vitamin A akan disimpan di hati dan juga menumpuk dari waktu ke waktu.
Kekurangan Asupan Vitamin B
Journal of Clinical and Diagnostic Research telah menyebutkan bahwa apabila anda kekurangan vitamin B kompleks akan menyebabkan kesehatan mulut terganggu. Gejala seperti sensasi terbakar di mulut (terutama ada lidah), bibir pecah-pecah dan merah.
Jika sudah parah dapat mengakibatkan radang selaput rongga mulut, lidah, bisul mulut dan sakit tenggorokan. Untuk bisa memastikan bahwa anda kekurangan vitamin B dan juga menghindari bibir rusak, cobalah untuk mengkonsumsi makanan dengan vitamin B yang banyak misalnya telur dan macam-macam daging tanpa lemak.
Bagaimana Cara Mengatasi Bibir Pecah-pecah?
Bagaimana cara kita dapat Mengatasi bibir yang pecah-pecah? Simak beberapa cara dibawah ini.
Menggunakan Lip Balm
Langkah pertama yang dapat anda lakukan untuk memperbaiki bibir pecah-pecah yakni dengan menggunakan lip balm. Untuk anda yang mempunyai masalah bibir pecah-pecah, sebaiknya lebih sering mengoleskan lip balm setiap hari. Mernurut American Academi of Dermatologi Association, sebaiknya anda menghindari penggunaan produk bibir yang mengandung salah satu bahan berikut:
- Kamper
- Kayu putih
- Perasa, seperti rasa kayu manis, jeruk, mint, dan peppermint bisa membuat iritasi pada bibir kering dan pecah-pecah
- Pewangi tambahan
- Lanolin
- Menthol
- Oktinoksat atau oksibenzon
- Fenol (atau fenil)
- Propyl gallate
- Asam salisilat
Gunakan produk lip balm yang tidak mengandung bahan-bahan diatas untuk bisa menyembuhkan bibir pecah-pecah. Pastikan bahan tersebut bebas pewangi dan telah teruji hipoalergik.
Selain menggunakan lip balm pada pagi dan malam hari sebelum tidur, ada baiknya untuk menggunakan lip balm sebelum memakai lipstik. Hal ini agar bibir anda tetap terjaga kelembapannya. Namun, jika bibir anda terasa terbakar, tidak nyaman hingga perih saat menggunakan produk lip balm tersebut ke bibir. Itu tandangan anda harus menghentikan penggunakan produk tersebut sebab telah mengiritasi bibir anda.
Itulah artikel seputar penyebab dan cara mengatasi bibir pecah-pecah. Semoga artikel ini dapat membantu anda mengatasi bibir pecah-pecah.