
Trik Jitu Bagi Para Driver Ojek Online Grab agar Sering Dapat Order Jarak Dekat – Sebagai driver ojek online di aplikasi Grab, mendapatkan order jarak dekat juga adalah salah satu impian terbesar bagi banyak mitra pengemudi. Order dengan jarak pendek berarti lebih cepat selesai, lebih banyak trip dalam waktu singkat, dan efisiensi bahan bakar. Namun, tidak semua driver tahu cara meningkatkan peluang mendapatkan order dekat. Artikel ini akan membongkar strategi cerdas, setting aplikasi, dan trik lokasi agar Anda ini bisa lebih sering dapat order jarak dekat di Grab. Simak sampai akhir!

Kenapa Order Jarak Dekat Lebih Menguntungkan?
Sebelum masuk ke trik, pahami dulu keuntungan order dekat:
- Lebih banyak trip per jam – 3x order 2 km lebih menguntungkan daripada 1x order 6 km.
- Hemat bensin – Jarak pendek = konsumsi bahan bakar lebih irit.
- Minim risiko macet – Tidak terjebak di lalu lintas panjang.
- Rating lebih stabil – Pelanggan jarak dekat cenderung lebih puas karena cepat sampai.
Setting Aplikasi Ojek Online Grab untuk Prioritaskan Order Dekat
1. Aktifkan Mode “Prioritas Jarak Dekat”
Buka aplikasi ojek online Grab → Settings → Preferensi Order.
Pilih opsi “Utamakan Order Terdekat” (jika tersedia di wilayah Anda).
2. Batasi Radius Pencarian Order
Beberapa versi aplikasi memperbolehkan driver mengatur jarak maksimal order.
Jika ada, set ke 3-5 km untuk hindari order jauh.
3. Gunakan Fitur Auto-Accept dengan Filter
Aktifkan Auto-Accept, tapi atur hanya untuk order:
Jarak < 5 km.
Tanpa tol (jika ingin benar-benar dekat).
Strategi Lokasi untuk Dapat Order Dekat
1. Fokus di Kawasan “Hotspot Mini”
Order dekat sering muncul di area:
- Perumahan padat penduduk (banyak orang pesan GrabFood/GrabMart).
- Perkantoran kecil (karyawan pesan Gojek untuk meeting dekat).
- Kawasan kuliner/kafe (banyak pesan antar makanan jarak dekat).
2. Hindari Bandara & Stasiun
Di bandara/stasiun, kebanyakan order jarak jauh.
Kecuali Anda memang ingin dapat penumpang jauh.
3. Patroli di Area 1-3 km dari Lokasi Ramai
Daripada nongkrup di mall besar (yang kompetisi tinggi), cari lokasi sedikit menjauh.
Contoh:
1 km dari mall → Banyak yang pesan Grab ke mall tersebut.
Dekat kampus → Banyak order makanan/minuman jarak dekat.
Manfaatkan Waktu yang Tepat
1. Jam Makan (Pagi, Siang, Malam)
07.00-09.00: Banyak order breakfast antar kantor.
11.00-13.00: Lunch time, banyak pesan makan siang dekat.
18.00-20.00: Dinner time, pesan makanan antar rumah.
2. Hari Kerja (Senin-Jumat)
Lebih banyak order dekat dari kantor ke tempat makan.
Weekend biasanya lebih banyak order jalan-jalan (jarak jauh).
Cara Agar Sistem Grab Lebih Sering Kasih Order Dekat
Algoritma Grab cenderung mengalokasikan order ke driver yang:
- Paling dekat dengan pelanggan.
- Paling cepat merespon.
Solusi:
- Jangan terlalu sering menolak order – Sistem akan mengira Anda pilih-pilih.
- Respons cepat saat notif order masuk – Kesempatan dapat order dekat lebih besar.
- Turunkan sedikit acceptance rate – Jika terlalu tinggi, kadang dapat order jauh.
Gunakan Aplikasi Pendukung
1. Live Tracking Hotspot
Beberapa driver menggunakan grup WhatsApp atau aplikasi heatmap untuk tahu area mana yang sedang ramai order dekat.
2. Catatan Manual
Buat log harian: Lokasi mana yang sering dapat order dekat?
Contoh:
“Setiap pagi di Jalan Merdeka banyak order kopi antar kantor”.
Yang Harus Dihindari
- Terlalu sering reject order → Bisa di-penalty sistem Grab.
- Nongkrup di tempat yang salah → Misal, di pinggir tol (jarang ada order dekat).
- Mode siaga di jam sepi → Misal, jam 10 pagi (antara breakfast dan lunch).
Kesimpulan
Mendapatkan order jarak dekat lebih sering bukanlah keberuntungan, tapi hasil strategi. Dengan:
- Setting aplikasi yang tepat.
- Penempatan lokasi cerdas.
- Memahami waktu & kebiasaan pelanggan.
Anda bisa meningkatkan jumlah trip harian sekaligus menghemat bensin. Coba trik ini hari ini dan rasakan bedanya!