
Pajak Mati dan SIM Telah Mati! Bisakah Akun di Aplikasi Ojek Online Maxim Jadi Prioritas? Simak Jawaban Lengkapnya Berikut Ini – Bagi para pengendara kendaraan bermotor ini, memiliki pajak kendaraan yang aktif dan juga SIM yang masih berlaku adalah kewajiban. Namun, bagaimana jika pajak kendaraan yang dimiliki ini sudah mati (belum diperpanjang) atau bahkan SIM tidak valid? Apakah akun di aplikasi ojek online seperti Maxim masih bisa digunakan dengan sangat baik oleh pengguna atau bahkan menjadi prioritas? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini untuk lebih jelasnya.

1. Dampak Pajak Kendaraan Mati pada Akun di Aplikasi Ojek Online Maxim
Pajak kendaraan (STNK) yang sudah mati atau masih belum diperpanjang tentunya dapat memengaruhi aktivitas pengemudi di aplikasi Maxim secara signifikan. Sebab, perusahaan ojek online yang satu ini pada umumnya mewajibkan driver untuk memastikan semua dokumen kendaraan masih berlaku.
Akankah Maxim Memprioritaskan Driver dengan Pajak Mati?
-
Tidak. Maxim biasanya melakukan verifikasi ulang secara berkala terhadap dokumen kendaraan, termasuk STNK. Jika pajak kendaraan sudah mati, sistem bisa saja menurunkan prioritas order atau bahkan menonaktifkan akun sementara hingga dokumen diperbarui.
-
Risiko Ditilang Polisi. Selain masalah di aplikasi, berkendara dengan pajak mati juga berisiko terkena tilang jika ketahuan petugas.
Solusi:
- Segera perpanjang pajak kendaraan melalui Samsat terdekat atau layanan online.
- Jika sedang dalam proses perpanjangan, siapkan bukti pembayaran sementara untuk berjaga-jaga.
2. Bagaimana Jika SIM Sudah Mati?
SIM yang sudah kadaluarsa atau “mati” merupakan pelanggaran hukum. Bagi driver Maxim, hal ini bisa berdampak serius karena:
-
Verifikasi Gagal – Aplikasi ojek online seperti Maxim memerlukan SIM aktif untuk memastikan keamanan dan legalitas pengemudi.
-
Akun Bisa Diblokir – Jika sistem mendeteksi SIM sudah tidak berlaku, akun bisa ditangguhkan hingga pengemudi mengunggah SIM yang baru.
-
Tidak Diprioritaskan – Driver dengan dokumen tidak lengkap biasanya tidak akan mendapat banyak order atau bahkan di-banned sementara.
Solusi:
- Perpanjang SIM segera melalui Polres atau layanan SIM online.
- Jika SIM hilang, segera lapor dan buat surat keterangan kehilangan sebagai dokumen sementara.
3. Bisakah Akun Maxim Tetap Aktif Meski Pajak atau SIM Mati?
Secara teknis, beberapa driver mungkin masih bisa login meski dokumennya belum diperbarui. Namun, dampaknya adalah:
-
Orderan Menurun. Sistem algoritma Maxim cenderung memprioritaskan driver dengan dokumen lengkap.
-
Risiko Suspensi. Jika terdeteksi dalam pemeriksaan berkala, akun bisa kena suspend.
-
Laporan dari Pelanggan. Jika penumpang melaporkan masalah terkait dokumen, pihak Maxim bisa melakukan peninjauan ulang.
Tips Jika Sedang Proses Perpanjangan Dokumen:
-
Gunakan fitur “Istirahat” sementara hingga dokumen selesai diperbarui.
-
Jika terpaksa online, pastikan untuk segera mengunggah dokumen yang baru secepat mungkin.
4. Bagaimana Cara Memaksimalkan Order di Maxim dengan Dokumen Lengkap?
Agar akun di aplikasi ojek online Maxim tetap prioritas dan mendapatkan banyak order, pastikan:
- STNK dan Pajak Kendaraan Aktif – Perpanjang tepat waktu untuk menghindari masalah.
- SIM Masih Berlaku – Cek masa berlaku SIM secara berkala.
- Kendaraan dalam Kondisi Baik – Pastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan penumpang.
- Rating Driver Bagus – Berikan pelayanan terbaik agar dapat ulasan positif dari pelanggan.
Kesimpulan
Pajak kendaraan yang sudah mati dan SIM yang tidak berlaku tentunya juga dapat mengurangi peluang mendapatkan orderan di aplikasi ojek online seperti Maxim, bahkan berisiko terkena suspend. Untuk tetap menjadi driver prioritas, maka pastikan semua dokumen selalu diperbarui dan kendaraan dalam kondisi layak. Jika sedang dalam proses perpanjangan, segera selesaikan agar tidak mengganggu penghasilan. Dengan mematuhi aturan yang berlaku dan menjaga kelengkapan dokumen ini, maka Anda bisa tetap sukses menjadi driver Maxim yang andal dan dipercaya oleh para penumpang!