Syarat untuk Mendapatkan Santunan dari Aplikasi Ojek Online Maxim – Maxim menawarkan layanan transportasi yang mengutamakan keselamatan pengemudi dan penumpangnya. Salah satu bentuk perlindungan yang diberikan oleh Maxim adalah santunan atau kompensasi bagi pengemudi dan pelanggan yang mengalami kecelakaan saat menggunakan layanan ini. Namun, tidak semua insiden secara otomatis mendapatkan santunan, karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Berikut ini penjelasan mengenai syarat untuk mendapatkan santunan dari Maxim.
1. Jenis Perlindungan yang Disediakan oleh Maxim
Maxim menyediakan perlindungan bagi pengemudi dan pelanggan dalam bentuk santunan atau asuransi jika terjadi kecelakaan dalam perjalanan. Perlindungan ini mencakup:
- Santunan untuk korban kecelakaan yang mengalami cedera ringan, berat, atau meninggal dunia.
- Ganti rugi kerusakan kendaraan, tergantung pada kebijakan Maxim dan jenis perlindungan yang berlaku.
Santunan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban korban akibat kecelakaan yang terjadi saat menggunakan layanan Maxim.
2. Syarat untuk Mendapatkan Santunan dari Maxim
Agar bisa mendapatkan santunan dari Maxim, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh driver maupun penumpang:
Kecelakaan Terjadi Saat Perjalanan Aktif
- Santunan hanya berlaku jika kecelakaan terjadi saat perjalanan yang dipesan melalui aplikasi Maxim sedang berlangsung.
- Driver harus dalam status “sedang mengantar penumpang” atau “menuju lokasi penjemputan” sesuai dengan sistem Maxim.
- Jika kecelakaan terjadi di luar jam kerja atau saat driver tidak dalam status mengemudi di aplikasi, santunan tidak berlaku.
Kecelakaan Harus Dilaporkan ke Pihak Maxim
- Laporan kecelakaan harus segera dibuat melalui aplikasi Maxim atau melalui layanan pelanggan resmi Maxim.
- Driver atau penumpang perlu memberikan bukti kejadian berupa foto, rekaman CCTV (jika ada), dan keterangan saksi.
- Semakin cepat laporan dibuat, semakin mudah proses klaim santunan.
Identitas Pengemudi dan Penumpang Harus Sesuai
- Data yang terdaftar di aplikasi harus sesuai dengan identitas asli pengemudi dan penumpang.
- Jika akun digunakan oleh orang lain atau terjadi penyalahgunaan identitas, maka santunan bisa ditolak.
Tidak Melanggar Aturan Lalu Lintas
- Jika kecelakaan terjadi akibat kelalaian driver, seperti melanggar rambu lalu lintas atau berkendara dalam keadaan mabuk, maka santunan bisa dibatalkan.
- Pengemudi dan penumpang harus menggunakan helm dan mematuhi aturan keselamatan berkendara.
Tidak Terlibat dalam Aktivitas Ilegal
- Jika kecelakaan terjadi pada saat pengemudi atau penumpang sedang melakukan aktivitas ilegal, seperti membawa barang terlarang atau berkendara tanpa surat-surat lengkap, maka klaim santunan tidak dapat diproses.
3. Prosedur Pengajuan Santunan Maxim
Jika memenuhi syarat di atas, maka berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk mengajukan klaim santunan Maxim:
- Melaporkan kecelakaan ke Maxim melalui aplikasi atau layanan pelanggan dalam waktu 24 jam setelah kejadian.
- Melengkapi dokumen yang dibutuhkan, seperti:
- Foto kendaraan yang mengalami kecelakaan
- Bukti perjalanan dari aplikasi Maxim
- Surat keterangan dari kepolisian (jika diperlukan)
- Kartu identitas dan dokumen lain yang relevan
- Menunggu proses verifikasi dari pihak Maxim untuk mengevaluasi klaim santunan.
- Jika disetujui, santunan akan diberikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, baik dalam bentuk uang tunai maupun penggantian biaya medis.
Kesimpulan
Santunan dari Maxim hanya diberikan jika kecelakaan terjadi saat perjalanan yang dipesan melalui aplikasi dan memenuhi syarat. Pengemudi dan penumpang harus memastikan identitas sesuai, tidak melanggar aturan lalu lintas, serta segera melaporkan kejadian ke pihak Maxim untuk mempercepat proses klaim. Dengan memahami syarat ini, para pengguna Maxim ini bisa lebih tenang.